Nama Lengkap : Sukanto Tanoto
Alias : Tan Kang Hoo
Agama : Budha
Tempat Lahir : Belawan, Medan, Sumatera Utara
Tanggal Lahir : Minggu, 25 Desember 1949
Warga Negara : Indonesia
Istri : Tinah Bingei Tanoto
BIOGRAFI
Pemilik nama asli Tan Kang Hoo ini lahir di Belawan, Medan pada 25 Desember 1949. Sukanto Tanoto adalah orang yang telah menghasilkan trilyunan rupiah dalam menjalankan bisnisnya. Pada awalnya, bisnis yang dilakukannya adalah menjadi pemasok dari alat-alat dan barang-barang untuk perusahaan negara Pertamina. Pada awalnya mungkin pekerjaan ini bisa dianggap pekerjaan yang kecil. Namun karena kerja kerasnya telah membuat pekerjaan ini dapat diselesaikannya dengan baik.
Sukanto Tanoto dikenal sebagai Chairman dan CEO PT Raja Garuda Mas International dan Komisaris Utama PT Inti Indorayon Utama. Perusahaan tersebut merupakan perusahaan yang bergerak di berbagai bidang terutama minyak kelapa sawit dan kertas yang berpusat di Singapura. Ia berhasil membawa perusahaannya menjadi salah satu perusahaan pulp dan kertas di Asia yang masuk ke dalam Bursa Efek New York. Hal tersebut adalah satu pencapaian yang sangat luar biasa sekali. Tidak banyak pengusaha yang mampu menembuskan bisnis mereka ke bursa saham di Amerika Serikat tersebut.
Perusahaannya menjadi sangat besar dan mulai merentangkan sayapnya untuk merengkuh bisnis-bisnis lainnya yang masih berhubungan dengan bisnis perusahaannya yang sekarang. Kertas, minyak sawit, konstruksi dan energi adalah beberapa hal yang menjadi bisnis darinya pada saat sekarang ini. Pengalaman masa kecil Sukanto Tanoto yang sangat keras ternyata telah memberikan pelajaran yang sungguh luar biasa dan berpengaruh sangat serius kepada keberhasilannya memimpin beberapa perusahaan miliknya.
Pengalaman masa kecil Sukanto Tanoto yang sangat keras ternyata telah memberikan pelajaran yang sungguh luar biasa dan berpengaruh sangat serius kepada keberhasilannya memimpin beberapa perusahaan miliknya. Kehidupan masa kecil yang diskriminatif terhadap ras yang mengalir ditubuhnya membuatnya bertahan untuk mendapatkan haknya. Perjalanannya sebagai seorang pebisnis pun tidak langsung berada di garis yang paling atas. Beliau memulai semuanya dari karir yang rendah. Namun secara dramatis, beliau mampu bertahan dan bahkan mengambil keuntungan dari krisis yang terjadi di Indonesia.
Pada tahun 2008, versi majalah Forbes ia memasuki urutan ke 284 sebagai orang terkaya di dunia karena memiliki kekayaan sebesar US$ 3.8 trilyun.
PENDIDIKAN
SD di Belawan (1960)
SMP di Medan (1963)
SMA di Medan (1966)
Indonesia Executive Management Program, Insead, Prancis (1980)
Harvard Business School, AS (1982)
Wharton Fellows Program (2001)
KARIR
Pengusaha Toko Onderdil Mobil di Medan (1968)
Direktur CV Karya Pelita di Medan (1972)
Direktur Utama PT Raja Garuda Mas (1973)
Dirut PT Bina Sarana Papan di Medan (1976)
Dirut PT Overseas Lumber Indonesia di Medan (1979)
Dirut PT Gunung Melayu (1980)
Dirut PT Inti Indosawit Sejati (1980)
Dirut PT Saudara Sejati Luhur (1985)
Komisaris Utama PT Inti Indorayon Utama (1983 – sekarang)
Chairman & CEO Raja Garuda Mas International (sekarang)
ORGANISASI
Anggota Young Presiden’s Organization (YPO)
Anggota Mercantile Club Anggota Hilton Executive Club
Anggota Indonesia Financial Executive Association (IFEA)
Anggota Canadian Pulp & Paper Association (CPPA)
Anggota World Presidents Organization (WPO)
Anggota Chief Executive Organization Prince of Wales Business Leaders Forum